Sering Keliru? Ini Dia Perbedaan Pamflet dan Brosur!

//

Pamflet dan brosur merupakan alat yang digunakan untuk mempromosikan sebuah produk atau kegitan. Sering kali masyarakat mengira bahwa pamflet dan brosur adalah hal yang sama. Namun sebenarnya kedua alat promosi tersebut berbeda, walaupun fungsi utamanya sama yakni memberikan informasi kepada khalayak umum. Untuk memahami kedua alat promosi tersebut, anda perlu mengatahui apa saja perbedaan pamflet dan brosur.

Hal pertama yang perlu anda ketahui adalah pengertian dari pamflet. Pamflet merupakan suatu seleberan berbahan dasar dari kertas yang bertujuan untuk memberikan informasi yang terperinci kepada para pembacanya. Selain itu biasanya topik yang terkandung di dalamnya terfokus pada satu hal misalnya buku petunjuk, informasi jadwal kegiatan, dan lain sebagainya. Isi dari pamflet umumnya lebih ringkas dan padat dibandingkan dengan sebuah brosur.

Untuk pengertian brosur sendiri ialah alat pemasaran umum yang biasa digunakan untuk mengiklankan sebuah produk atau layanan yang memiliki beberapa halaman atau satu halaman yang dilipat beberapa kali. Biasanya brosur akan berisi gambar serta informasi yang terfokus pada produk atau layanan perusahaan tersebut. Sebuah brosur biasanya tidak dijilid, namun ada beberapa diantaranya yang menjilidnya biasanya sesuai dengan kebutuhan perusahaan tersebut.

Contoh desain dari brosur, Sumber : rahasiabelajar.com
Contoh desain dari brosur, Sumber : rahasiabelajar.com

Kedua alat promosi tersebut merupakan contoh dari jenis reklame visual. Ada lagi contoh dari reklame visual yang ukurannya lebih besar dan dapat anda temui di pinggir jalan atau di depan sebuah toko. Misalnya saja seperti papan nama, neon box, hingga huruf timbul yang di desain semenarik mungkin untuk menarik konsumen. Apabila anda ingin mempromosikan usaha anda dengan memasang papan nama, neon box, bahkan huruf timbul dapat menghubungi Reklame Jogja. Ide dan konsep yang menarik dari desain papan reklame tersebut dapat menarik perhatian konsumen sehingga mereka akan penasaran dan mengunjungi tempat usaha anda.

Ciri-ciri Brosur dan Pamflet

Walaupun brosur dan pamflet memiliki fungsi yang sama dalam hal mempromosikan sebuah produk atau kegiatan, namun keduanya memiliki cirinya masing-masing. Berikut penjelasan mengenai ciri-ciri dari brosur dan pamflet.

1. Ciri-ciri Brosur

Brosur umumnya isi di dalamnya lebih ringkas dan kegunaan utamanya untuk mempromosikan sebuah perusahaan, produk, layanan, acara, aktivitas, hotel, tujuan, hiburan, dan biasanya diberikan kepada konsumen untuk menutup penjualan atau setelah terjadinya pembelian. Brosur biasanya dibuat dari selembar kertas yang kemudian akan dilipat menjadi dua (bifold) ataupun dilipat menjadi tiga (trifold).

Selain itu brosur juga menggunakan kertas yang mengkilap dan berkualitas tinggi, serta mengambil banyak warna yang di dalamnya menggunakan sebanyak mungkin gambar. Pada dasarnya brosur haruslah dibuat semenarik mungkin dan efektif, agar dapat menarik perhatian pembaca. Alasannya karena brosur biasanya diletakkan pada rak-rak toko, atau bisa juga dibagikan secara langsung oleh para SPG atau SPB maupun representasi dari perusahaan.

2. Ciri-ciri Pamflet

Sedangkan untuk pamflet umumnya digunakan untuk tujuan edukatif dan informatif. Namun, terkadang ada pamflet yang digunakan untuk mempromosikan produk ataupun jasa yang lebih rinci meskipun hal tersebut jarang terjadi. Biasanya suatu pamflet akan berisikan daftar isi, judul, subtitle, gambar, bagan, grafik, atau apa pun yang dapat memberikan informasi secara lengkap. Pamflet juga dapat digunakan untuk berbagai macam topik. Mulai dari topik yang terkait dengan masalah pendidikan, keluarga berencana, kampanye politik, manual pelatihan, buku panduan hingga peralatan rumah tangga.

Selain itu, pamflet juga dapat digunakan sebagai katalog, bahan referensi, manual, dan lain sebagainya. Intinya pamflet bertujuan untuk memberikan informasi yang rinci dan lengkap kepada konsumen atau target pasarnya. Biasanya pamflet didistribusikan oleh orang-orang yang ditugaskan atau bisa juga dikemas bersamaan dengan benda maupun barang yang membutuhkan instruksi atau manual. Desain pamflet juga tidak perlu menarik, bahkan dapat hanya menggunakan kertas HVS biasa.

Beberapa contoh desain pamflet, Sumber : canva.com
Beberapa contoh desain pamflet, Sumber : canva.com

Perbedaan Antara Pamflet dan Brosur

Meskipun terlihat sama, namun pamflet dan brosur sebenarnya berbeda. Salah satu perbedaan utama antara keduanya ialah bagaimana kedua alat promosi tersebut digunakan. Secara garis besar, brosur umumnya digunakan untuk kebutuhan komersial, sementara pamflet untuk penggunaan non komersial. Berikut penjelasan mengenai perbedaan dari brosur dan pamflet.

1. Dari Segi Ukuran

Brosur memiliki ukuran yang lebih besar dan memiliki empat hingga delapan panel. Penjelasan yang lebih mudahnya, biasanya untuk brosur bifold menggunakan kertas A4 yang dilipat menjadi 2 bagian, sementara untuk trifold umumnya kertas A4 akan dilipat menjadi 3 bagian sama rata sehingga bisa terlipat dan tertutup secara sempurna.

Sedangkan untuk pamflet biasanya ukurannya akan lebih kecil ketimbang brosur. Alasannya karena tujuan utama dari pamflet adalah untuk menarik perhatian pembaca dan memudahkan konsumen membawanya. Ukuran teksnya juga cukup kecil tetapi tidak terlalu kecil sehingga masih mudah dibaca dengan jelas.

2. Dari Segi Tujuan Serta Kegunaannya

Brosur digunakan oleh perusahaan untuk mengiklankan serta menjualkan produk maupun jasa mereka dan membuat target audiens menjadi tahu mengenai promo atau diskon terbaru dari perusahaan tersebut. Brosur juga digunakan untuk memberikan informasi mengenai jenis bisnis yang dijalankan oleh perusahaan tersebut, dan layanan apa yang dapat mereka lakukan untuk pelanggan mereka.

Sedangkan pamflet digunakan untuk mengiklankan atau memberikan informasi mengenai satu subjek atau topik. Beberapa pamflet digunakan untuk mengumumkan beberapa acara sosial atau memberikan informasi kepada masyarakat, sehingga masyarakat tersebut dapat mengetahui tentang adanya kegiatan maupun acara yang akan dilaksakan.

Desain dari brosur, Sumber : babaibnu.com
Desain dari brosur, Sumber : babaibnu.com

3. Dari Segi Kertas

Brosur biasanya didesain agar terlihat lebih menarik dibandingkan pamflet, menggunakan laminasi glossy maupun doff, dan hal-hal terkait desain lainnya yang dapat menarik pembaca. Kertas yang dipakai untuk brosur menggunakan fancy paper seperti art paper dan matte paper, atau ada juga yang menggunakan kertas tebal yang disebut dengan art carton.

Sedangkan untuk pamflet tidak membutuhkan desain yang mewah atau menarik. Alasannya karena memang isi dari pamflet hanya berupa informasi, dan bahkan banyak pamflet yang dicetak pada kertas HVS biasa dan tidak menggunakan fancy paper seperti art ataupun matte paper seperti pada brosur.

4. Dari Segi Harga

Untuk harganya, brosur memiliki harga yang lebih mahal daripada pamflet. Alasannya karena menggunakan kertas mengkilap, oleh sebab itu dicetak dengan biaya lebih tinggi. Hal lain yang membuat brosur mahal ialah penggunaan gambar dan desain yang berkualitas tinggi di dalam isinya. Sedangkan pamflet memiliki harga yang lebih murah daripada brosur. Pamflet dicetak dengan biaya lebih murah karena kertas yang dipakai menggunakan kertas biasa untuk mencetak.

Contoh desain pamflet, Sumber : serupa.id
Contoh desain pamflet, Sumber : serupa.id

Sekian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai perbedaan dari brosur dan pamflet agar anda tidak keliru lagi. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan membantu menambah wawasan. Anda juga bisa mendapatkan informasi menarik seputar jenis material yang biasa digunakan untuk neon box atau informasi lainnya yang dapat anda akses di laman website kami.

Leave a Comment