Mengenal Corporate Branding Strategi Perusahaan Untuk Bersaing di Pasar

//

Corporate branding menjadi strategi perusahaan dalam bersaing di pasar. Pada strategi perusahaan ini, merek perusahaan digunakan dalam iklan untuk mempromosikan identitas perusahaan dalam semua media komunikasi. Biasanya dilakukan oleh bidang pemasaran atau marketing perusahaan. Dengan strategi ini, harapannya konsumen dapat memperoleh identitas atau kesan dari perusahaan ini.

Dewasa ini, semakin banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang yang sama. Alhasil, persaingan antar perusahaan semakin ketat. Oleh karena ini, setiap perusahaan berlomba-lomba meningkatkan inovasi. Salah satunya melalui branding perusahaan. Setiap aspek yang merepresentasikan perusahaan akan ditentukan dalam strategi ini. Mari kita pahami bersama apa itu corporate branding.

Memahami Corporate Branding

Seperti yang disebutkan sebelumnya, corporate branding adalah salah satu strategi pemasaran atau marketing sebuah perusahaan. Tujuan strategi branding perusahaan lebih dari sekadar mempromosikan suatu perusahaan. Dengan corporate branding, suatu perusahaan akan semakin menguatkan identitasnya. Selain itu, ekuitas dan reputasi merek suatu perusahaan juga dapat dipertahankan dengan corporate branding.

Pentingnya Corporate Branding

Sebagai salah satu strategi pemasaran suatu perusahaan, corporate branding memegang peranan penting karena beberapa faktor dan alasan. Dengan mengembangkan branding perusahaan, margin keuntungan semakin besar. Selain itu, laba investasi dan nilai saham perusahaan semakin meningkat.

Corporate branding juga bisa menguatkan identitas perusahaan. Sumber: unsplash.com
Corporate branding juga bisa menguatkan identitas perusahaan. Sumber: unsplash.com

Setiap perusahaan pasti memiliki rencana jangka pendek atau panjang untuk keberlangsungan usahanya. Corporate branding juga memegang peran penting dalam hal ini. branding perusahaan akan membantu menyiapkan rencana untuk konsistensi dan tujuan pemasaran produk untuk jangka panjang. Selain itu, corporate branding juga bisa menguatkan identitas perusahaan dan menentukan target segmen pasar.

Unsur-Unsur dalam Corporate Branding

Sebagai salah satu strategi pemasaran, komunikasi dalam corporate branding memiliki beberapa unsur. Unsur-unsur ini yang membuat informasi suatu merek disampaikan dengan jelas untuk menarik minat dan motivasi konsumen. Adapun unsur-unsurnya adalah: pengalaman merek (kesan yang diperoleh konsumen lewat interaksi dengan merek), citra perusahaan (citra yang dibangun lewat komunikasi produk), dan manajemen merek (pengelolaan merek untuk meraih tujuan).

Libatkan Pihak dan Elemen Berikut dalam Menyusun Corporate Branding

Menyusun corporate branding tidak hanya melibatkan unsur-unsur di atas. Namun ada beberapa pihak yang harus dilibatkan dan didiskusikan dalam menyusun corporate branding. Keterlibatan pihak-pihak berikut dapat menentukan sukses atau tidaknya suatu corporate branding dalam perusahaan. Berikut beberapa pihak dan elemen yang harus dilibatkan dalam branding perusahaan.

1. Sumber Daya Manusia

Manusia adalah kunci. Sumber: unsplash.com
Manusia adalah kunci. Sumber: unsplash.com

Dalam menjalankan sebuah perusahaan, manusia adalah kuncinya. Baik dalam bidang penyusunan ide maupun pelaksanaannya. Apalagi untuk perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa semisal jasa sewa kendaraan dan lain sebagainya. Untuk corporate branding yang sukses, Sumber Daya Manusia (SDM) yang direkrut sebaiknya memiliki kualitas yang mencapai standar yang sudah ditetapkan oleh perusahaan.

2. Prioritas dan Nilai

Kedua hal ini biasanya tercantum dalam visi dan misi suatu perusahaan. Visi dan misi perusahaan biasanya menjadi pedoman pelaksanaan usaha yang harus tetap dipatuhi bagaimanapun kondisi perusahaan. Dalam pelaksanaannya, perusahaan sebaiknya juga menetapkan skala prioritas. Sehingga strategi yang dipilih bisa sukses dan berhasil.

3. Inovasi dan Kualitas

Siapa yang berinovasi akan hidup. Sumber: unsplash.com
Siapa yang berinovasi akan hidup. Sumber: unsplash.com

Kredibilitas perusahaan bisa dilihat dari inovasi yang sering dilakukan perusahaan tersebut. Semakin sering berinovasi, suatu perusahaan akan memiliki kredibilitas dan reputasi yang baik. Selain itu, kualitas produk dan layanan suatu perusahaan juga berpengaruh pada kredibilitas dan reputasi perusahaan. Maka dari itu, penting bagi perusahaan untuk selalu meningkatkan inovasi dan kualitas produk dan layanannya.

4. Interaksi dengan Konsumen

Kesemua pihak dan elemen yang disebutkan sebelumnya tidak akan berarti jika perusahaan tidak memiliki interaksi yang baik dengan konsumen. Interaksi yang komunikatif dan dapat dipercaya akan membuat konsumen semakin mempercayai perusahaan. Apalagi jika ada keluhan atau protes mengenai produk atau layanan perusahaan. Sebaiknya ditanggapi dengan baik dan komunikatif untuk memberikan solusi terbaik bagi konsumen.

Langkah-Langkah Penyusunan Corporate Branding

Setelah memahami apa itu branding perusahaan, urgensinya, dan juga unsur dan elemen terkait, berikutnya Anda juga perlu memahami apa saja langkah-langkah penyusunnya. Berikut ini.

1. Analisa dan Observasi Merek/Brand Audit

Staf pemasaran/marketing suatu perusahaan biasanya melakukan langkah ini sebelum menyusun corporate strategi. Brand Audit merupakan sebuah analisa dan observasi kepada kelebihan dan kekurangan suatu merek perusahaan secara mendalam. Biasanya, para staf pemasaran akan meneliti beberapa hal misalnya, identitas merek, pesan merek, situs perusahaan dan materi pemasaran perusahaan tersebut.

2. Menentukan Visi dan Misi

Jika SDM adalah kunci, maka visi adalah gemboknya. Sumber: unsplash.com
Jika SDM adalah kunci, maka visi adalah gemboknya. Sumber: unsplash.com

Suatu perusahaan pasti sudah memiliki visi dan misi. Visi dan misi perusahaan juga sangat penting dalam penyusunan corporate branding. Lebih tepatnya dalam menentukan strategi yang paling tepat untuk menyusun branding perusahaan. Maka, staf pemasaran harus bekerjasama dengan pemimping perusahaan dalam memahami visi misi perusahaan guna menyusun corporate branding yang tepat.

3. Memberikan Brand Guideline

Brand guideline yang dimaksud di sini adalah pedoman pengelolaan desain, tampilan dan tagline suatu merek. Brand guideline penting dalam corporate branding karena menentukan identitas merek dalam sebuah strategi pemasaran. Harapannya, brand guideline ini diikuti oleh semua aspek, baik karyawan perusahaan maupun konsumen produk yang dimaksud.

Bangunlah Corporate Branding yang Dapat Dipercaya dengan Tips Berikut

Memberikan Informasi Merek dengan Detail. Kembali lagi pada tujuan utama corporate branding, yaitu menarik minat dan kepercayaan mitra usaha dan konsumen. Maka, perusahaan sebaiknya memaparkan informasi produk dan layanan serinci dan sedetail mungkin. Informasi yang rinci dan detail dapat mengurangi risiko miskomunikasi kepada mitra usaha dan konsumen.

Perhatikan Karakteristik dan Penampilan Merek. Dalam langkah ini, perusahaan akan membutuhkan bantuan dari para ahli. Merek sebaiknya direpresentasikan dalam performa terbaiknya. Sehingga mitra usaha dan konsumen tertarik dan terkesan. Lebih dari itu, karakteristik merek akan membuat merek berbeda dengan pesaingnya.

Leave a Comment